Pengertian Energi dan Bentuk-bentuknya
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), pengertian energi merupakan kemampuan untuk melakukan kerja. Selain itu, energi dapat diartikan sebagai daya (kekuatan) yang dapat digunakan untuk melakukan berbagai proses kegiatan.
Selain akan membahas mengenai pengertian energi, artikel kali ini akan membahas mengenai bentuk-bentuk energi. Untuk mengetahuinya, simak penjelasannya di bawah sini.
Memahami Pengertian Energi
Secara etimologis, kata energi berasal dari bahasa Yunani, “ergon” yang berarti kerja. Sehingga, energi diartikan sebagai kemampuan untuk melakukan usaha.
Dikutip dari Buku Pintar Fisika SMP oleh Drs. Joko Untoro, pengertian energi adalah sesuatu yang dibutuhkan oleh benda agar dapat melakukan usaha.
Selain itu, energi juga dapat didefinisikan sebagai kemampuan untuk melakukan pekerjaan atau menghasilkan gerakan.
Dalam ilmu fisika, energi diartikan sebagai properti fisika dari suatu objek yang dapat berpindah dan diubah bentuknya, tetapi tidak bisa diciptakan maupun dimusnahkan keberadaan.
Energi umumnya bersifat abstrak dan susah dibuktikan, meski begitu dapat dirasakan keberadaan. Energi sangat dibutuhkan dalam kehidupan, tanpa energi makhluk hidup tidak dapat melakukan sesuatu.
Bentuk-bentuk Energi
Mengutip dari buku Pembelajaran IPA Sekolah Dasar oleh Pariang Sonang Siregar, ada beberapa bentuk energi, yaitu:
1. Energi kimia
Energi yang tersimpan dalam persenyawaan kimia. Contohnya, energi kimia dalam makanan yang bermanfaat bagi tubuh manusia. Selain itu, energi kimia dalam bahan minyak bumi yang bermanfaat untuk bahan bakar.
2. Energi listrik
Merupakan salah satu bentuk energi yang paling banyak digunakan. Energi listrik dipindahkan dalam bentuk aliran muatan listrik melalui kawat logam konduktor yang disebut arus listrik. Energi listrik dapat diubah menjadi bentuk energi lain, seperti energi gerak, energi cahaya, energi panas, atau energi bunyi. Begitu juga sebaliknya.
3. Energi panas
Energi yang berasal dari matahari . Energi panas dimanfaatkan untuk membantu manusia melakukan usaha, seperti menyetrika, memasak, dan mendidihkan air.
4. Energi mekanik
Penjumlahan dari energipotensial dan energi kinetik. Contohnya ketika buah mangga jatuh, dia bergerak ke bawah sampai mencapai tanah. Peristiwa tersebut terdapat dua buah jenis energi yang memengaruhi, yaitu energi yang diakibatkan ketinggian dan energi karena benda bergerak.
5. Energi potensial
Energi yang diakibatkan oleh gravitasi bumi. Contohnya, buah kelapa yang bergantung di pohon.
6. Energi kinetik
Energi yang bergantung pada massa benda dan kecepatan benda tersebut. Contohnya, ketika naik sepeda lalu mendadak mengerem, mengakibatkan badan terhentak sampai akhirnya berhenti. Hentakan saat mengerem itu disebut sebagai energi kinetik.
7. Energi cahaya
Energi yang bisa memberikan penerangan, sumbernya berasal dari cahaya matahari dan cahaya listrik.
8. Energi otot
Energi yang dihasilkan oleh otot tubuh. Misalnya, manusia bisa menggerakkan anggota tubuhnya untuk melakukan aktivitas.
9. Energi bunyi
Merupakan energi yang dihasilkan dari getaran benda. Contohnya, bunyi bel listrik, bunyi orang berbicara, dan lainnya.
10. Energi nuklir
Energi yang terjadi karena adanya reaksi fisik atau reaksi fusi dalam atom dan unsur radioaktif seperti uranium. Energi jenis ini dimanfaatkan untuk sumber energi pada Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN).
sumber:https://kumparan.com/pengertian-dan-istilah/pengertian-energi-dan-bentuk-bentuknya-20dBssU9sZ3/full,https://www.kompas.com/skola/read/2022/12/26/180000169/apa-saja-yang-termasuk-energi-potensial-
0 komentar:
Posting Komentar